Diari Seorang Blogger Tuhanku,pintuMu ku ketuk dan aku tak bisa berpaling.....

Pada 9 mei 2010, hari Ahad saya membawa keluarga NB ke kampung saya, Kampung Ulu Semera, Asajaya , Sarawak. Saat itulah berlaku pertemuan di antara dua kanak-kanak yang jauh beribu batu jaraknya, Qaisara Kara Seyit Kara dan Dayang Putri Erwin. Qaisara berusia 4 tahun sementara Putri berusia 3 tahun pada bulan Jun nanti. Pada mulanya Putri sangat malu-malu, asyik menyorok di dapur bersama neneknya, kakak saya yang sulung. Namun lama-kelamaan dia merapati Qaisara di ruang depan menonton TV. Mata Putri melihat kamera, tapi mata si Qaisara menjeling TV...siaran kegemarannya.


Pandai anak kak NB ni posing....mengukir senyuman tetapi anak mata ke arah TV. Mereka mampu mencipta persahabatan dalam sekelip mata. Juga seterusnya tanpa diduga sekelip mata Si Putri ini bertindak di luar dugaan, mencakar Qaisara. Nasib baik wajah Qaisara tak scracth....kalau tak angin kak NB dan Pak Seyit. Saya terkejut mendengar raungan tangis Qaisara. Akhirnya sehingga balik Qaisara buat dek je dengan Putri...iskkk....mesti dia kata dalam hati, jahatnya budak kecik ini. Inilah anak-anak, tanpa diduga sama sekali perangai mereka.Suatu hari nanti jika mereka sudah dewasa dan dipertemukan semula , akankah wujud rasa persahabatan ini? Apa yang pasti keduanya buah hati saya, Putri cucu saudara dan Qaisara anak saudara kesayangan.